Sunday, 29 August 2010

Selamat Datang Autum

Di penghujung musim panas ini, suasana dingin sudah mulai menusuk tulang. Padahal suhu rata-rata masih sekitar 18 derajat Celcius. Mungkinkah karena sudah terbiasa dengan suhu diatas 20 derajat Celcius dalam tiga bulan terakhir? Tidak juga, karena variasi suhu selama musim panas cukup besar. Kadang bisa mencapai 23 derajat Celcius namun tak jarang juga drop sampai mencapai 9 derajat Celcius. Yang lebih parah lagi adalah variasi suhu tersebut bisa terjadi pada hari yang sama. Kalau sudah begini, sungguh menggelikan melihat banyak orang yang salah kostum beredar di jalanan.

Pagi ini suhu sekitar 14 derajat Celcius. Cukup sejuk di kulit. Hm...jadi teringat pengalaman di Puncak Gunung Sago beberapa tahun yang lalu. Ketika itu aku beserta beberapa orang teman sedang melakukan pendakian ke puncak Gunung Sago yang terkenal tebing-tebingnya yang curam. Karena terlalu cepat naik, maka kami sudah mencapai puncak sebelum tengah malam. Akhirnya kami memutuskan untuk beristirahat di puncak tersebut sambil menunggu pagi. Tidak disangka, tiba-tiba turun hujan dengan derasnya dan anginpun bertiup dengan sangat kencang. Namun mungkin karena kelelahan, hal itu tidak mengusik tidur kami sedikitpun. Sekitar pukul 03.00 dini hari, aku terbangun karena teriakan teman-teman yang membangunkan kami dan mengajak segera mencari perlindungan. Ketika itulah baru kurasakan bahwa ternyata beberapa bagian tubuhku sudah memucat dan badanpun menggigil. Sungguh susana yang tidak mengenakkan sama sekali. Beberapa teman mencoba menghidupkan api, namun tidak berhasil karena lebatnya hujan dan kencangnya angin. Dengan pertimbangan hari masih gelap dan kebetulan baterai senter yang kami miliki sudah terkuras habis sebelum sampai di puncak, maka kami putuskan untuk mencari perlindungan saja ketimbang langsung turun. Ah...Seandainya tubuh ini sudah beradaptasi seperti saat ini, tentu kejadian demikian tidak akan pernah terjadi. 

Selamat datang Autum. Kehadiranmu pertanda sudah satu putaran penuh musim telah kulewati di negeri Pangeran Charles ini. Banyak peristiwa telah dialami dan sayang untuk dilewatkan. Melalui blog ini, akan ku tumpahkan segala kenanganku akan ide-ide yang muncul, keluargaku dan pengalaman-pengalamanku selama bertualang di United Kingdom ini.

1 comment:

  1. mantafff.....teruskN......!!!
    JANGAN LUPA BLOG AKYU YAH...WKWKWWKKKKK

    ReplyDelete